SANLAT RAMADHAN 1445 PALING PEDULI PALESTINA

Panitia Syiar Ramadhan (SYRAM) SDIT Thariq Bin Ziyad Jatimulya tahun 2024 kembali menggelar Pesantren Kilat Ramadhan (SANLAT) Ramadhan 1445 H. Kegiatan Sanlat terbagi dalam tiga gelombang, seperti biasanya mulai dari kelas 1-2, kelas 3-4 dan kelas 5-6. Kegiatan Sanlat tahun ini sudah memperhatikan prinsif sustainability of study and program yang mengacu pada direktorat pendidikan LPIT Thariq Bin Ziyad yakni memperhatikan aspek –aspek yang sesuai dan berkelanjutan sesuai jenjang Sanlatnya, mulai dari TKIT, SDIT, SMPIT dan SMAIT. 

Untuk jenjang SDIT misalnya, Sanlat kelas 1 dan 2, durasi waktunya hanya sehari mulai dari pagi sampai siang atau shalat dzuhur berjamaah di sekolah.  Sedangkan untuk kelas 3 dan 4 durasi waktu Sanlatnya selama seharian penuh yaitu mulai dari pagi jam 07.00 samapi berbuka puasa bersama (ifthor jama’i) serta shalat maghrib secara berjamaah di sekolah. Untuk kelas 5 dan 6 Sanlat mereka adalah dimulai dari jam 13.00 lalu menginap di sekolah (MABIT) sampai besok harinya  sekitar jam 07.00 di sekolah baru pulang kembali ke rumah.

Setiap rombongan Sanlat dipimpin oleh masing-masing PJ Kafilah mulai dari Rombongan Belajar (ROMBEL) Sanlat Kelas 1 dan 2 yang dikomandani oleh Ustadz Soimun, Rombongan Belajat (ROMBEL) Sanlat Kelas 3 dan 4 dikomandani oleh Ustadz Akbar dan Rombongan Belajar (ROMBEL) Sanlat Kelas 5 dan 6 dikomandani oleh Ustadz Agung. Konten Sanlat dari ketiga Rombel Sanlat sangat beragam sesuai dengan potensi siswa dan gurunya masing-masing.  Ada tadarus mandiri, ada membuat hasil karya, ada dongeng, ada praktek ibadah harian, ada quizizi, santunan yatim/dhuafa  dan lain-lain.

Tema tentang Palestina masih mewarnai kegiatan Sanlat tahun ini, seperti tidak ada bosan-bosannya SDIT Thariq Bin Ziyad konsisten dalam mengedukasi, menggalang donatur, dan menunjukan kesetiaannya kepada perjuangan rakyat Palestina dalam mencapai kemerdekaanya. Kegiatan dalam Sanlat tahun ini bahkan ada peningkatan selain dari hanya sekedar penggalangan dana kemanusiaan dan dongeng tentang Palestina dari komunitas pendongeng nasional, kali ini ada program NEXT SALAHUDDIN yaitu sebuah program untuk melahirkan sosok siswa pejuang pembebas kemanusiaan di masa mendatang. Bagaimana karakter Sang Pahlawan Islam pembebas Al-Aqsho itu dikupas secara tuntas mulai dari karakternya, kebiasaannya, ibadahnya dan lain sebagainya. Sehingga peserta Sanlat bisa meneladani perjuangan sang pahlawan Islam tersebut.

Sampai sanlat gelombang Rombel Sanlat ketiga dilaksanakan yaitu tanggal 27-28 Maret 2024 dana kepeduliaan untuk kemanusiaan khususnya untuk Rakyat Palestina bisa terkumpul hampir mencapai 40 juta rupiah. Panitia dan Sekolah patut berbangga dengan siswa dan siswi serta orangtua siswa SDIT Thariq Bin Ziyad  sehingga bisa mewujudkan program-program yayasan/LPIT Thariq Bin Ziyad, sekaligus program pemerintah dalam rangka misi untuk ikut serta dalam mewujudkan keadilan sosial dan ketertiban dunia. Wallahu a’lam. {DM}